Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Dengan Metode Contextual Teaching and Learning Pada Pelajaran Pendidikan Agama Islam Materi Memahami Makna Zakat
Keywords:
Contextual Teaching and Learning, Pendidikan Agama IslamAbstract
Penelitian ini adalah rendahnya motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam khususnya pokok bahasan materi memahami makna zakat, pembelajaran Pendidikan Agama Islam di di Kelas 6 masih berpusat pada guru (teacher centerd) dimana guru masih mendominasi proses pembelajaran sedangkan siswanya masih nampak pasif, metode yang digunakan guru dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam kurang bervariasi, dan kurangnya semangat siswa dalam mengikuti pelajaran, terutama pelajaran Pendidikan Agama Islam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dengan metode Contextual Teaching and Learning pada pelajaran Pendidikan Agama Islam pokok bahasan tentang makna zaakt di Kelas 6 SDN 016544 Sei Lama. Subjek penelitian ini adalah siswa Kelas 6 SDN 016544 Sei Lama yang berjumlah 26 orangJenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian dilaksanakan 2 siklus, setiap siklus terdiri dari empat komponen yaitu: perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi / evaluasi. Alat pengumpul data yang digunakan adalah observasi dan angket. Dari hasil penelitian dengan menggunakan angket. Siswa yang nilai motivasinya kurang sebanyak 11 orang (30,56%) pada kondisi awal dan menjadi 0% pada siklus I dan II. Siswa yang nilai motivasinya cukup 23 orang (63,89%) pada kondisi awal dan menurun menjadi 17 orang (43,59%) pada siklus I dan menjadi 0% disiklus II. Siswa yang nilai motivasinya baik 2 orang (5,56%) pada kondisi awal dan naik menjadi 18 (50%) pada siklus I dan turun menjadi 8 orang (22,22%) pada siklus II. Siswa yang nilai motivasinya sangat baik 0% pada kondisi awal dan 1 orang (2,78%) pada siklus I dan naik menjadi 28 orang (77,78%) pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dengan observasi bahwa motivasi belajar siswa selama proses belajar mengajar berlangsung menunjukkan adanya peningkatan yang baik. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan nilai rata-rata motivasi belajar siswa untuk tiap siklus. Pada kondisi awal nilai motivasi belajar siswa 41,48% dan pada siklus I menjadi 66,34% meningkat sebanyak 24,86%, serta terjadi peningkatan yang signifikan pada siklus II sebesar 15,77% menjadi 82,11%. Hasil tersebut didapat dari nilai rata-rata indikator motivasi belajar, yaitu adanya hasrat dan keinginan berhasil pada pelajaran Pendidikan Agama Islam materi Memahami Makna Zakat (78.65%), adanya dorongan dan kebutuhan dalam belajar pendidikan agama Islam materi Memahami Makna Zakat (82,29%), adanya harapan dan cita-cita masa depan dalam pelajaran Pendidikan Agama Islam materi memahami makna zakat (81,08%), adanya penghargaan dalam belajar Pendidikan Agama Islam materi memahami makna zakat (80,03%), adanya kegiatan yang menarik dalam pelajaran Pendidikan Agama Islam Materi memahami makna zakat (79,51%), serta adanya lingkungan belajar yang kondusif dalam pelajaran Pendidikan Agama Islam materi memahami makna zakat (91,11%). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan metode Contextual Teaching and Learning pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam materi memahami makna zakat dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.