Perbandingan Model Pembelajaran Tradisional dan Model Pembelajaran Kolaboratif dalam Meningkatkan Kompetensi Sosial Siswa SMKS Arina Sidikalang

Authors

  • Lotna Anakampun SMKS Arina Sidikalang

Keywords:

Pembelajaran Tradisional, Pembelajaran Kolaboratif, Kompetensi Sosial, SMKS Arina Sidikalang, Metode Pembelajaran

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas Model Pembelajaran Tradisional dan Model Pembelajaran Kolaboratif dalam meningkatkan kompetensi sosial siswa di SMKS Arina Sidikalang. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain pretest-posttest control group. Sampel penelitian terdiri dari 20 siswa kelas X yang dibagi menjadi dua kelompok: kelompok eksperimen yang menerapkan Model Pembelajaran Kolaboratif dan kelompok kontrol yang menggunakan Model Pembelajaran Tradisional. Instrumen penelitian meliputi tes kompetensi sosial, kuesioner motivasi belajar, dan observasi kelas. Data dianalisis menggunakan uji t independent samples untuk membandingkan peningkatan kompetensi sosial antara kedua kelompok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok eksperimen mengalami peningkatan yang signifikan dalam kompetensi sosial dibandingkan dengan kelompok kontrol. Pembahasan menguraikan bagaimana Model Pembelajaran Kolaboratif mendorong interaksi sosial, kerja sama, dan komunikasi efektif antar siswa, yang berkontribusi pada peningkatan kompetensi sosial mereka. Kesimpulan penelitian ini menyarankan penerapan Model Pembelajaran Kolaboratif secara lebih luas di SMKS Arina Sidikalang untuk meningkatkan kompetensi sosial siswa secara efektif.

Downloads

Published

2025-01-11

How to Cite

Anakampun, L. (2025). Perbandingan Model Pembelajaran Tradisional dan Model Pembelajaran Kolaboratif dalam Meningkatkan Kompetensi Sosial Siswa SMKS Arina Sidikalang. Jurnal Kualitas Pendidikan, 3(1), 29–37. Retrieved from https://ejournal.edutechjaya.com/index.php/jkp/article/view/1197

Issue

Section

Articles