Pengaruh Layanan Konseling Kelompok Terhadap Komunikasi Interpersonal Siswa di MTs. PAB 1 Helvetia
Keywords:
Konseling Kelompok, Komunikasi Interpersonal, Bimbingan dan KonselingAbstract
Komunikasi interpersonal menjadi bekal siswa saat memasuki dunia pergaulan. Kurangnya kemampuan komunikasi interpersonal akan menyebabkan rasa rendah diri, kenakalan dan dijauhi dalam pergaulan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh layanan konseling kelompok terhadap komunikasi interpersonal siswa di MTs. PAB 1 Helvetia.
Jenis penelitian ini adalah regresi sederhana menggunakan pendekatan kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini berupa 35 orang siswa yang ditentukan dengan teknik total sampling. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu laporan observasi, kuesioner dan dokumentasi. Analisis data dibuat menggunakan software SPSS versi 25. Melalui software ini dilakukan uji regresi linear sederhana dan uji koefisien determinasi (R2).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa layanan konseling kelompok berpengaruh terhadap komunikasi interpersonal siswa di MTs. PAB 1 Helvetia (p-value<0,05). Analisis R Square menunjukkan nilai 0,207, yang mengartikan bahwa layanan konseling kelompok dapat menjelaskan komunikasi interpersonal siswa sebesar 20,70%.
Terdapat pengaruh konseling kelompok terhadap komunikasi interpersonal siswa dengan nilai signifikansi dibawah alpha (0,05).